Belah ketupat adalah salah satu bentuk bangun datar yang sering muncul dalam berbagai kegiatan, mulai dari matematika sekolah hingga dalam kehidupan sehari-hari.
Bentuknya yang unik, dengan empat sisi yang sama panjang dan dua diagonal yang saling berpotongan, membuat belah ketupat sering digunakan dalam desain, kerajinan tangan, hingga perhitungan geometri.
Artikel ini akan mengupas tuntas rumus belah ketupat, baik untuk menghitung luas maupun kelilingnya, serta memberikan contoh perhitungan yang mudah dipahami. Sebelum membahas rumus-rumusnya, mari kita pahami dulu apa itu belah ketupat.
Belah ketupat adalah bangun datar yang memiliki empat sisi yang panjangnya sama, namun sudutnya tidak selalu 90 derajat seperti persegi atau persegi panjang. Salah satu ciri khas belah ketupat adalah adanya dua diagonal yang saling berpotongan pada titik tengahnya.
Diagonal-diagonal ini tidak hanya membagi belah ketupat menjadi dua bagian yang simetris, tetapi juga memainkan peran penting dalam perhitungan luasnya.
Rumus Keliling Belah Ketupat
Keliling belah ketupat dihitung dengan cara yang cukup sederhana. Karena semua sisi belah ketupat memiliki panjang yang sama, kita cukup mengalikan panjang salah satu sisi dengan empat. Berikut adalah rumus keliling belah ketupat:
K=4×sK = 4 \times s
Keterangan:
- KK = Keliling belah ketupat (dalam satuan panjang, seperti cm, m, dll.)
- ss = Panjang salah satu sisi belah ketupat
Dengan rumus ini, kita tidak perlu mengetahui panjang diagonal atau sudut-sudutnya, cukup mengetahui panjang sisi saja untuk menghitung kelilingnya.
Rumus Luas Belah Ketupat
Untuk menghitung luas belah ketupat, rumus yang digunakan sedikit berbeda. Kita memerlukan panjang kedua diagonalnya. Rumus luas belah ketupat adalah:
L=d1×d22L = \frac{d_1 \times d_2}{2}
Keterangan:
- LL = Luas belah ketupat (dalam satuan luas, seperti cm², m², dll.)
- d1d_1 = Panjang diagonal pertama
- d2d_2 = Panjang diagonal kedua
Dengan rumus ini, kita mengalikan panjang kedua diagonal dan membaginya dengan dua. Diagonal-diagonal ini adalah garis yang menghubungkan dua sudut yang berlawanan pada belah ketupat, dan panjangnya dapat diukur langsung.
Penjelasan Rumus Luas dan Keliling Belah Ketupat
- Keliling Belah Ketupat:
Keliling belah ketupat adalah jumlah panjang keempat sisi belah ketupat. Karena semua sisi memiliki panjang yang sama, kita tinggal mengalikan panjang satu sisi dengan angka empat. - Luas Belah Ketupat:
Luas belah ketupat dihitung dengan menggunakan diagonalnya, karena kedua diagonal tersebut membagi belah ketupat menjadi empat segitiga sama besar. Dengan mengalikan panjang diagonal pertama dan diagonal kedua, kita bisa mendapatkan luas total dan kemudian membaginya dengan dua.
Contoh Perhitungan Keliling Belah Ketupat
Mari kita lihat contoh cara menghitung keliling belah ketupat:
Diketahui:
- Panjang sisi belah ketupat (ss) = 6 cm
Langkah-langkah perhitungan:
Masukkan nilai sisi ke dalam rumus keliling:
K=4×sK = 4 \times s K=4×6=24 cmK = 4 \times 6 = 24 \, \text{cm}
Jadi, keliling belah ketupat tersebut adalah 24 cm.
Contoh Perhitungan Luas Belah Ketupat
Sekarang, mari kita lihat contoh perhitungan luas belah ketupat:
Diketahui:
- Panjang diagonal pertama (d1d_1) = 8 cm
- Panjang diagonal kedua (d2d_2) = 6 cm
Langkah-langkah perhitungan:
1. Masukkan nilai diagonal ke dalam rumus luas:
L=d1×d22L = \frac{d_1 \times d_2}{2} L=8×62L = \frac{8 \times 6}{2}
2. Lakukan perkalian dan pembagian:
L=482=24 cm2L = \frac{48}{2} = 24 \, \text{cm}^2
Jadi, luas belah ketupat tersebut adalah 24 cm².
Rumus belah ketupat adalah hal yang sangat berguna untuk dipahami, baik dalam konteks pendidikan maupun kehidupan sehari-hari. Dengan rumus keliling K=4×sK = 4 \times s dan rumus luas L=d1×d22L = \frac{d_1 \times d_2}{2}, kita bisa dengan mudah menghitung keliling dan luas belah ketupat hanya dengan mengetahui panjang sisi atau diagonalnya. Baik untuk keperluan desain, perencanaan ruang, atau bahkan seni, pemahaman rumus belah ketupat sangat penting dan aplikatif.